Indramayu – Suasana malam di Desa Bulak, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, terasa begitu khidmat dan meriah. Minggu (19/10/2025).
Di aula Buyut Banjar, masyarakat setempat menggelar pentas wayang golek yang menjadi bagian dari acara adat tahunan mermule Buyut Banjar tradisi leluhur yang terus dijaga turun-temurun sebagai bentuk penghormatan terhadap sejarah dan budaya lokal.
Dalam kegiatan yang dihadiri ratusan warga dan tokoh masyarakat ini, Polsek Jatibarang Polres Indramayu Polda Jabar menurunkan personel pengamanan untuk memastikan seluruh rangkaian acara berjalan aman, lancar, dan tertib.
Bhabinkamtibmas Desa Bulak, Aipda Hartanto, S.H., turut hadir langsung di lokasi untuk berkoordinasi dengan panitia dan perangkat desa.
Pagelaran wayang golek tersebut menampilkan dalang kondang Rasnoto dari Desa Gadingan, Kecamatan Sliyeg, yang membawakan lakon bertema kebajikan dan moralitas sosial.
Tak hanya sekadar hiburan, pentas ini juga menjadi media edukasi budaya yang mengandung pesan-pesan moral bagi masyarakat. Selain itu, kegiatan juga dimeriahkan dengan pemberian hadiah bagi para pemenang lomba ogoh-ogoh yang sebelumnya diarak dalam rangkaian acara adat.
Kapolres Indramayu, AKBP Mochamad Fajar Gemilang, melalui Kapolsek Jatibarang, Kompol Darli, menyampaikan apresiasi terhadap masyarakat Desa Bulak yang konsisten menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya lokal.
Ia menegaskan bahwa kegiatan adat seperti mermule Buyut Banjar memiliki makna sosial yang dalam, bukan hanya sebagai hiburan rakyat, tetapi juga simbol penghormatan terhadap leluhur dan warisan tradisi yang memperkuat identitas kebangsaan.
“Acara mermule Buyut Banjar ini merupakan kegiatan penting bagi masyarakat Desa Bulak. Tradisi seperti ini perlu kita jaga bersama karena menjadi bagian dari kekayaan budaya bangsa sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga,” ujar Kompol Darli. Senin (20/10/2025)
Ia menambahkan, pihak kepolisian senantiasa siap hadir dalam setiap kegiatan masyarakat, baik dalam pengamanan maupun pembinaan kamtibmas. Selain memberikan rasa aman, kehadiran Polri juga dimaksudkan untuk memperkuat hubungan kemitraan antara aparat keamanan dan warga.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk terus melestarikan budaya Indonesia dan menjaga keamanan serta ketertiban lingkungan. Apabila ada kejadian yang mencurigakan atau mengganggu kamtibmas, segera laporkan kepada pihak kepolisian terdekat,” tegas Kapolsek.
Melalui dukungan keamanan dari Polsek Jatibarang, pentas wayang golek dalam rangka acara adat mermule Buyut Banjar tahun 2025 ini berlangsung dengan aman dan tertib.
Masyarakat tampak antusias menikmati pertunjukan hingga larut malam, sembari berharap agar tradisi yang sarat nilai kearifan lokal tersebut dapat terus diwariskan kepada generasi muda.
Lebih dari sekadar ritual tahunan, mermule Buyut Banjar menjadi bukti nyata bahwa budaya dan keamanan dapat berjalan beriringan menghadirkan harmoni antara tradisi, kebersamaan, dan ketertiban sosial di tengah kehidupan masyarakat Indramayu. Kata KOMPOL Darli
Sementara itu Kasie Humas Polres Indramayu AKP Tarno mengingatkan masyarakat untuk aktif memanfaatkan kanal pelaporan yang tersedia.
“Jika ada potensi gangguan kamtibmas, masyarakat bisa segera melapor melalui layanan Lapor Pak Polisi – SIAP MAS INDRAMAYU via WhatsApp di nomor 081999700110 atau call center 110,” tegasnya.