Indramayu – Menjelang dimulainya Musim Tanam Rendeng (MT.1) Tahun 2025, Forkopimcam Losarang menggelar Rapat Koordinasi di Aula Kantor Kecamatan Losarang, Jumat (5/12/2025).
Rakor yang dipimpin Camat Losarang, Encep Ria Setiadi, SE., M.Si., ini menjadi forum strategis untuk menyamakan langkah pemerintah kecamatan bersama unsur pertanian, keamanan, hingga para pemangku kepentingan di tingkat desa.
Kegiatan turut dihadiri Kapolsek Losarang AKP Hendro Ruhanda, S.H., Danramil Losarang yang diwakili Kopda Durasim, para kuwu, UPTD teknis, KTNA, Gapoktan, POPT, hingga koordinator dan distributor pupuk bersubsidi wilayah Losarang.
Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang melalui Kapolsek Losarang AKP Hendro Ruhanda mengatakan Polri ikut terlibat aktif dalam rakor ini sebagai bentuk dukungan terhadap upaya ketahanan pangan.
Dalam rakor tersebut, dibahas berbagai evaluasi dan persiapan teknis. Salah satunya mengenai hasil produksi musim tanam sebelumnya yang menjadi dasar penyusunan pola tanam MT.1.
Pemerintah kecamatan menetapkan bahwa sebagian besar wilayah Kecamatan Losarang akan masuk dalam Golongan III, sehingga diperkirakan mulai siap tanam pada akhir Desember mendatang.
Ketersediaan sarana produksi juga menjadi perhatian utama. Stok pupuk Urea dan NPK dinyatakan aman untuk kebutuhan petani, apalagi dengan turunnya harga pupuk sekitar 20 persen dibanding tahun sebelumnya.
Petani kini dapat menebus pupuk secara perorangan menggunakan KTP, sementara proses distribusi tetap berada dalam pengawasan Polsek dan Koramil guna menghindari penjualan tidak sesuai aturan.
Selain pupuk, kondisi pengairan turut menjadi pembahasan krusial. Saluran Jatibarang untuk golongan awal diketahui belum terisi, sementara wilayah Losarang diproyeksikan mendapatkan pasokan air secara bertahap pada akhir Desember.
Para petani juga diingatkan untuk mengantisipasi potensi peningkatan hama seperti tikus, wereng, dan penggerek batang yang dipengaruhi perubahan curah hujan.
Upaya pencegahan disiapkan melalui percepatan tanam, kegiatan bersih-bersih lahan, serta penguatan pengendalian hama di tingkat Gapoktan.
Forum juga menekankan pentingnya koordinasi berkelanjutan antarinstansi demi menjaga kelancaran proses produksi pertanian.
Kapolsek menegaskan bahwa Polri akan terus berada di lini terdepan dalam menjaga situasi tetap kondusif, sekaligus mendukung kebutuhan masyarakat tani agar musim tanam tahun depan dapat berjalan optimal.
“Kami berharap seluruh pihak terus bersinergi. Ketahanan pangan ini bukan hanya urusan petani, tetapi tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.
Terpisah Kasie Humas Polres Indramayu AKP Tarno kembali mengingatkan masyarakat agar segera melapor apabila menemukan potensi gangguan kamtibmas.
“Masyarakat dapat menghubungi layanan Lapor Pak Polisi – SIAP MAS INDRAMAYU melalui WhatsApp 0819-9970-0110 atau call center 110,” katanya.

