Indramayu – Suasana terlihat di Sekretariat Pemilihan Kuwu Desa Arjasari, Kecamatan Patrol, Kamis (13/11/2025) pagi.
Sejak pukul 09.30 WIB, panitia bersama unsur kecamatan, kepolisian, TNI, dan kesehatan mulai melakukan pengecekan satu per satu berkas administrasi bakal calon kuwu.
Tahapan ini menjadi langkah penting sebelum para bakal calon ditetapkan untuk maju dalam Pilwu Kabupaten Indramayu tahun 2025.
Kegiatan berlangsung dengan cukup dinamis. Para bakal calon datang bersama pendamping masing-masing, sementara tim verifikator tampak bekerja teliti memeriksa kelengkapan dokumen, mulai dari ijazah, SKCK, KTP, surat sehat, hingga berbagai pernyataan wajib lainnya.
Ketua Pilwu Desa Arjasari, Saekhu, memimpin jalannya proses verifikasi yang turut disaksikan oleh sekitar 22 orang dari unsur panitia, pamong desa, serta perwakilan masyarakat.
Hadir pula sejumlah pejabat terkait, antara lain Camat Patrol Bagus Asep Trisnadi, SE, Danramil 1614 Anjatan Lettu Inf Asmadi, Kapolsek Patrol yang diwakili Briptu Sandi Alvian, Sekmat Patrol Lor Fujiyanto, S.Kep., Ners, Kuwu Arjasari Jamaludin, serta Wakil Ketua BPD H. Wendi.
Enam bakal calon kuwu ikut menjalani verifikasi hari itu diantaranya Fuad Kurdi, Nasikin, Nurya, Sudirta, Suparto, dan Sutajaya.
Berkas yang mereka bawa diteliti oleh tim lintas instansi yang terdiri dari unsur kecamatan, dinas pendidikan, puskesmas, koramil, dan polsek.
Pengecekan dilakukan secara sistematis. Tim kecamatan menilai dokumen administrasi inti, Koramil memastikan syarat ideologi dan kewarganegaraan, Polsek mengecek legalitas dan rekam jejak pidana, Dinas Pendidikan memverifikasi seluruh ijazah, sedangkan Puskesmas memeriksa syarat kesehatan dan bebas narkoba.
Proses berjalan lancar hingga kegiatan ditutup sekitar pukul 11.25 WIB.
Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang melalui Kapolsek Patrol KOMPOL H. Saripudin menyampaikan bahwa verifikasi berkas merupakan fondasi penting dalam mewujudkan Pilwu yang bersih dan berintegritas.
“Setiap bakal calon harus melalui prosedur ini agar masyarakat mendapatkan pemimpin desa yang benar-benar memenuhi syarat. Kami mengajak seluruh pihak menjaga ketenangan selama tahapan berlangsung. Jangan sampai tensi politik desa memicu keretakan sosial,” ujarnya.
Kapolsek juga berpesan agar warga tetap bersikap dewasa menghadapi perbedaan pilihan.
“Pilwu ini hadir untuk memilih pemimpin terbaik bagi desa, bukan untuk memecah belah. Mari pastikan seluruh proses berlangsung aman, nyaman, dan penuh rasa saling menghormati,” tambahnya.
Sementara itu, Kasie Humas Polres Indramayu AKP Tarno mengajak masyarakat aktif menjaga keamanan lingkungan.
“Apabila menemukan potensi gangguan kamtibmas, segera laporkan melalui layanan Lapor Pak Polisi – SIAP MAS INDRAMAYU via WhatsApp 081999700110 atau call center 110,” tutupnya.

