.jpeg)
.jpeg)
Indramayu – Ratusan siswa berpakaian olahraga berwarna kuning dan biru tampak antusias menyimak sosialisasi yang disampaikan oleh personel Polsek Sindang Polres Indramayu Polda Jabar.
Bertempat di halaman MI (Mathlaul Anwar) Desa Panyindangan Wetan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, kegiatan bimbingan dan penyuluhan (Binluh) ini menjadi momentum penting dalam menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, keselamatan, dan bahaya pengaruh negatif di era digital sejak usia dini.
Dalam kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Sindang AKP H. Suhendi, SH, MH bersama Bhabinkamtibmas Desa Panyindangan Wetan AIPDA Sujono, ratusan pelajar dari kelas 1 hingga kelas 6 diajak untuk memahami berbagai isu penting yang tengah mengancam generasi muda, mulai dari bahaya bullying, penyalahgunaan narkoba, hingga maraknya judi online dan kenakalan remaja.
Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang, melalui Kapolsek Sindang AKP H. Suhendi menyampaikan bahwa penyuluhan ini merupakan bagian dari upaya preventif Polri dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan terbebas dari potensi gangguan kamtibmas.
Ia juga mengajak seluruh pelajar untuk tidak terlibat dalam praktik bullying yang dapat merusak mental dan semangat belajar teman sebaya.
"Kami berharap adik-adik pelajar tidak hanya menjadi siswa - siswi yang cerdas secara akademik, tetapi juga berakhlak mulia, berani menolak ajakan buruk, dan disiplin dalam kehidupan sehari-hari, termasuk saat berlalu lintas di jalan raya," ujarnya di hadapan 303 pelajar dan tenaga pendidik yang hadir.
Tak hanya itu, dalam paparannya, Bhabinkamtibmas juga menjelaskan dampak negatif dari judi online terhadap pelajar. Mulai dari gangguan keuangan, kerusakan hubungan sosial, hingga potensi keterlibatan dalam tindak kriminal. Materi lainnya juga menyoroti tentang bahaya geng motor, pentingnya mematuhi aturan jam malam sesuai surat edaran Gubernur Jawa Barat No. 51 Tahun 2025, serta kesadaran hukum terkait penyalahgunaan narkoba.
Para pelajar juga diberikan pemahaman mengenai pentingnya tertib berlalu lintas, seperti penggunaan helm saat berkendara, tidak berboncengan lebih dari dua orang, serta larangan penggunaan knalpot brong.
Sementara itu, Kasie Humas Polres Indramayu AKP Tarno menegaskan bahwa Polri akan terus hadir di tengah masyarakat dan dunia pendidikan untuk memberikan pembinaan, khususnya dalam mencegah munculnya bibit-bibit kenakalan remaja.
Lebih lanjut, AKP Tarno berharap para pelajar dapat menjadi duta keamanan di lingkungan sekolah dan rumah masing-masing, serta berani melaporkan jika melihat tindakan yang mencurigakan atau membahayakan.
Di sisi lain, Kasie Humas Polres Indramayu AKP Tarno juga mengingatkan masyarakat, termasuk para guru dan orang tua, untuk tidak ragu melaporkan potensi gangguan keamanan melalui kanal layanan resmi.
“Jika ada potensi gangguan kamtibmas, masyarakat bisa segera melapor melalui layanan Lapor Pak Polisi – SIAP MAS INDRAMAYU via WhatsApp di nomor 081999700110 atau call center 110,” tegas AKP Tarno.
.jpeg)
.jpeg)
