Indramayu – Kepolisian Sektor (Polsek) Krangkeng Polres Indramayu Polda Jawa Barat monitoring dan lakukan pengamanan kegiatan penyaluran program bantuan pangan Tahun 2025 yang berlangsung di Aula Kantor Desa Singakerta, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Rabu (17/12/2025).
Kegiatan penyaluran bantuan yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB tersebut merupakan alokasi bantuan pangan untuk bulan Oktober dan November 2025.
Program ini menyasar sebanyak 786 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima bantuan secara langsung berupa beras seberat 20 kilogram dan minyak goreng sebanyak 4 liter per KPM.
Program ini bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan masyarakat, meringankan beban ekonomi rumah tangga, serta membantu menjaga stabilitas harga bahan pokok di tengah fluktuasi pasar, khususnya menjelang akhir tahun.
Bhabinkamtibmas Polsek Krangkeng hadir langsung dalam kegiatan tersebut untuk memastikan proses penyaluran berjalan aman dan tepat sasaran.
Kehadiran Polri sekaligus menjadi bentuk komitmen dalam mengawal program pemerintah agar benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang berhak.
Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang melalui Kapolsek Krangkeng AKP Nandang Supriatna mengatakan Polri bersama pemerintah desa dan instansi terkait berkomitmen mengawal setiap penyaluran bantuan agar berjalan transparan dan lancar.
“Kehadiran Polri dalam penyaluran bantuan ini bertujuan memastikan kegiatan berjalan aman, tertib, dan tepat sasaran. Kami ingin memastikan masyarakat menerima haknya tanpa hambatan,” ujar AKP Nandang Supriatna.
Ia menjelaskan, pengawalan dan monitoring dilakukan untuk mencegah potensi kecemburuan sosial di tengah masyarakat, mengingat tidak semua warga menerima bantuan secara langsung. Oleh karena itu, pendekatan persuasif dan edukatif terus dilakukan oleh jajaran Bhabinkamtibmas bersama Babinsa dan perangkat desa.
Selain melakukan pengamanan terbuka dan tertutup, Polsek Krangkeng juga aktif berkoordinasi dengan Bulog Kabupaten Indramayu, Muspika, pemerintah desa, serta instansi terkait lainnya.
“Upaya deteksi dini dan pemantauan situasi sosial juga dilakukan guna mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas,” terangnya.
Kapolsek menambahkan, sosialisasi kepada masyarakat mengenai berbagai program bantuan pemerintah juga penting dilakukan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman maupun gejolak sosial.
“Kami berharap masyarakat memahami bahwa pemerintah memiliki berbagai program bantuan yang disalurkan secara bertahap. Dengan komunikasi yang baik, situasi kamtibmas akan tetap kondusif,” tambahnya.
Terpisah, Kasie Humas Polres Indramayu AKP Tarno kembali mengingatkan masyarakat agar segera melapor apabila menemukan potensi gangguan kamtibmas.
“Masyarakat dapat menghubungi layanan Lapor Pak Polisi – SIAP MAS INDRAMAYU melalui WhatsApp 0819-9970-0110 atau call center 110,” katanya.
