Indramayu – Guna memastikan situasi keamanan tetap kondusif di wilayah rawan konflik lahan, Polsek Tukdana, Polres Indramayu, Polda Jawa Barat, melaksanakan patroli Harkamtibmas (Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) di kawasan Hak Guna Usaha (HGU) milik PG Jatitujuh, Sabtu (28/6/2025) kemarin.
Patroli menyasar lahan yang berada di dua kecamatan, yakni Kecamatan Tukdana dan Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu.
Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan seperti perselisihan lahan, maupun tindakan provokatif dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kapolsek Tukdana, IPTU Junata Tisnasenjaya, menjelaskan bahwa patroli di wilayah HGU tersebut merupakan bentuk deteksi dini terhadap segala kemungkinan yang bisa mengganggu stabilitas keamanan masyarakat, khususnya petani dan pekerja lahan.
“Lahan HGU PG Jatitujuh adalah area vital yang memiliki potensi konflik agraria. Maka dari itu, kami secara rutin turun ke lapangan untuk berdialog langsung dengan para pekerja dan memastikan kegiatan mereka berjalan aman tanpa gangguan,” ujar IPTU Junata. Minggu (29/6/2025)
Dalam patroli tersebut, petugas berinteraksi langsung dengan para buruh tani yang tengah istirahat.
“Kami mengingatkan kepada sejumlah petani agar selalu menjalin komunikasi baik dengan Kepolisian dan melaporkan setiap kejadian yang mengganggu ketertiban,” tambahnya.
Selain patroli fisik, Polsek Tukdana juga memantau dinamika sosial di sekitar area HGU melalui pendekatan humanis, termasuk menyampaikan edukasi hukum agar masyarakat memahami hak dan kewajibannya sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Terpisah, Kasie Humas Polres Indramayu, AKP Tarno, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta menjaga keamanan lingkungan sekitar, utamanya di wilayah yang memiliki potensi sengketa atau gesekan.
“Jika ada potensi gangguan kamtibmas, masyarakat bisa segera melapor melalui layanan Lapor Pak Kapolres – SIAP MAS INDRAMAYU via WhatsApp di nomor 081999700110 atau call center 110,” tegas AKP Tarno.