Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger Templates

iklan 1

Iklan

iklan

Jelang Idul Fitri 2023. Polres Indramayu Gelar Press Conference Ungkap Kasus C3, Handak Dan Miras

TRIBRATANEWS POLRES INDRAMAYU
Senin, 17 April 2023 | April 17, 2023 WIB Last Updated 2023-04-17T12:37:56Z
iklan




Indramayu,-- Pemasok petasan di wilayah Jakarta salah satunya berasal dari Kabupaten Indramayu.


Polres Indramayu pun berkomitmen membongkar jaringan petasan tersebut.


Pada hari ini, empat tersangka dihadirkan polisi saat konferensi pers di Mapolres Indramayu, Senin (17/4/2023).


Tiga di antaranya adalah pelaku petasan, yakni laki-laki berinisial SRT warga Kecamatan Lelea, MDN warga Telukagung, dan DDS warga Jatibarang.


Serta satu tersangka lainnya adalah pelaku pencurian sepeda motor yang juga berhasil diringkus polisi berinisial NHY.


Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar mengatakan, dari tangan ketiga pelaku itu didapat barang bukti petasan sebanyak 3.070.100 butir.


Terdiri dari petasan jenis korek dan jarasan.


"Mereka mengirim petasan ke wilayah Jakarta menggunakan kendaraan mobil pick up," ujar dia didampingi Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Muhammad Hafid Firmansyah saat konferensi pers di Mapolres Indramayu, Senin (17/4/2023).


AKBP M Fahri Siregar menyampaikan, tiga tersangka ini ditangkap di dua lokasi saat hendak mendistribusikan petasan.


Masing-masing di Jalur Pantura wilayah Kecamatan Lohbener dan Kecamatan Patrol.


"Dari hasil penyelidikan ini akan terus kami kembangkan sampai kita ketahui siapa pemiliknya dan siapa yang menerima di Jakarta," ujar dia.


Polres Indramayu pun lanjut AKBP M Fahri Siregar, sudah berkoordinasi dengan jajaran Polres di DKI Jakarta untuk membongkar perkara bahan peledak jenis petasan ini.


Hal tersebut diperkuat dengan pengakuan para tersangka yang berhasil diamankan, menurut mereka, para tersangka ini sudah biasa memasok kiriman ke Jakarta.


"Yang di TKP Lohbener sudah mengirimkan 3 kali dan di TKP Patrol 1 kali," ujar dia.


Disampaikan Kapolres, tersangka yang diamankan saat ini berstatus sopir dan kernet. Mereka turut mendapat imbalan dari pengiriman petasan tersebut sebesar Rp 1-1,5 juta.


"Untuk pemiliknya kami juga masih terus melakukan pencurian," ujar dia.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Jelang Idul Fitri 2023. Polres Indramayu Gelar Press Conference Ungkap Kasus C3, Handak Dan Miras

Trending Now

Iklan

iklan